MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA TAHUN ANGGARAN 2022

Desa Aliantan-Kamis(23/09/2021) Pemerintah Desa Aliantan menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Tahun 2021 dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP-Desa) Tahun Anggaran 2022 dengan tetap menggunakan protokol kesehatan. Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin tahunan dalam implementasi Rencana Pembangunan Jangka menengah Desa (RPJM-Desa). Agenda Musyawarah perencanaan pembangunan desa ini dilaksanakan pada hari Rabu, 22 September 2021 dimulai pada pukul 14.30 WIB sampai dengan 16.00 WIB yang bertempat di aula kantor desa aliantan.

Musyawarah perencanaan pembangunan desa ini merupakan rangkaian acara penyusunan RKP-Desa yang dimulai dari Proses Musyawarah Desa Tahunan yang telah dilaksanakan pada tanggal 28 Juli 2021 sekaligus pembentukan tim penyusun RKP Desa tahun anggaran 2022.

Dalam kegiatan yang dihadiri oleh Bapak Camat Kabun, Bapak Kasi Tapem Camat Kabun, Kepala Desa Aliantan beserta perangkat Desa, Pendamping Desa, BPD, LPMD, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, RT/RW, unsur perempuan dan juga stakeholder terkait. 

Proses Musyawarah perencanaan pembangunan desa ini langsung dipimpin oleh Ketua Badan Permusyawaratan Desa ( BPD ) Bapak Zulkani, dalam musyawarah tersebut memaparkan beberapa informasi, diantaranya penyampaian pembangunan di tahun 2021 yang telah selesai dilaksanakan dan yang belum dilaksanakan,dalam penyampaian informasi tersebut dipaparkan oleh Bapak Eki Pratama selaku Kaur Perencanaan Desa Aliantan. Kaur Perencanaan menjelaskan tentang mengapa semua kegiatan pembangunan di tahun 2021 belum bisa terealisasi ? Beliau menjelaskan kepada seluruh tamu undangan, bahwa pelaksanaan pembangunan di tahun 2021 belum bisa terealisasi sepenuhnya dikarenakan anggaran dari beberapa pembangunan harus di alokasikan untuk bantuan langsung tunai dari dana desa (BLT-DD) terkait adanya Covid-19 serta SDGs Desa demi Percepatan Pencapaian Tujuan Pembangunan Nasional Berkelanjutan.

Kepala Desa Aliantan M. Rois Zakaria, SE dalam sambutanya beliau menyampaikan Peralihan anggaran untuk Bantuan Langsung Tunai Dana Desa ( BLT DD ) sendiri mulai dari bulan April 2019 sampai saat ini membuat banyak pembangunan ditunda, namun kami dari Pemerintah Desa masih terus berjuang untuk mendapatkan pembangunan melalui jalur aspirasi maupun menjemput bola langsung ke dinas atau instansi terkait demi kemajuan Desa Aliantan.

Bapak Camat Kabun Anang Perdhana Putra, S.STP juga menyampaikan kepada warga harap berbesar hati dikarenakan banyak pembangunan yang tertunda pada tahun sebelumnya sampai saat ini, Penundaan ini tidak hanya terjadi di desa-desa namun juga mulai dari tingkat Kecamatan, Kabupaten sampai ke Pusat dikarenakan Pandemi Covid-19. Kita berharap Pandemi Covid-19 ini cepat berlalu sehingga nantinya pembangunan ini bisa kita lanjutkan kembali ungkapnya.

Setelah sekian banyak usulan-usulan pembangunan yang direkap melalui usulan peserta undangan maka dipilih pembangunan yang menjadi prioritas untuk tahun anggaran 2022, maka dari itu pimpinan musyawarah Ketua Badan Permusyawaratan Desa ( BPD ) Bapak Zulkani megetok palu tanda berakhirnya Musyawarah perencanaan pembangunan desa tahun anggaran 2022 dengan tertib, aman, dan  tetap menerapkan Protokol Kesehatan yang memperhatikan 6M yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, menghindari kerumunan, serta mendapatkan vaksin ungkapnya. (RH)